Siapa Itu de Heeren XVII (Dewan Tujuh Belas) ?




               
  De Heeren XVII adalah dewan direktur (direksi) yang menjalankan perusahaan khusus yaitu Perusahaan Dagang Hindia timur Belanda (VOC), yang dibentuk pada 1602 untuk tujuan nasioanal, dan para direkturnya bertanggungjawab kepada Parlemen Belanda. Dewan direktur ini terdiri dari 17 anggota perwakilan pemegang saham Perusahaan Dagang Hindia Timur tersebut. 17 anggota ini masing-masing berasal dari Amsterdam sebanyak delapan orang. Empat orang dari Middelburg (Zeeland), dan empat orang lagi berasal dari Rotterdam, Delft, Hoorn, dan Enkhuizen. Anggota 17 dari Heeren XVII ini diangkat oleh Zeeland.
  Pengurus dagang milik VOC ini awalnya sebanyak 60 orang, namun dianggap terlalu banyak. Akhirnya diadakan pemilihan pengurus yang hasilnya menetapkan sebanyak 17 orang diambil dari beberapa kota di Belanda. Mereka yang terpilih menjadi pengurus disebut Dewan 17 (De Heeren Seventien atau Tuan-Tuan 17). Saat perusahaan dagang VOC semakin berkembang dan memiliki banyak urusan maka Dewan 17 ini mengangkat Gubernur Jenderal (Raad van Indie), Pieter Both pada 1610. Pieter Both ini merupakan Gubernur Jenderal VOC.  
                
   Tujuannya dari Heeren XVII adalah untuk menerapkan kebijakan Gubernur Jenderal VOC tersebut. Mereka menetapkan kebijakan umum dan membagi tugas di antara kamar dagang perusahaan yang melakukan pekerjaan. Mereka membangun kapal-kapal dan gudang milik sendiri.

                 
 iagam pendiri 1.602 mengizinkan VOC membangun benteng, menunjuk gubernur, mempertahankan tentara dan armada, berperang, dan menyimpulkan perjanjian dengan kekuatan asing di Asia atas nama Jenderal Serikat Republik Belanda. Instruksi untuk gubernur harus disetujui oleh Jenderal Serikat, dan pejabat VOC atas harus bersumpah setia di hadapan Jenderal Serikat. Selain itu, komandan armada pulang-terikat harus melaporkan kondisi di Asia. Dari perspektif hukum, VOC dapat dianggap sebagai instrumen eksekutif Umum Serikat dengan mandat terbatas. Dalam prakteknya, bagaimanapun, Jenderal Amerika memiliki sedikit kontrol yang efektif dan aturan segera diabaikan. Kontak informal dekat ada antara pemerintah dan perusahaan karena direksi berasal dari kelas penguasa yang sama Bupati, tetapi kontrol resmi sangat minim sampai akhir abad kedelapan belas. Laporan keuangan yang disampaikan kepada sebuah komite dari General Amerika setiap empat tahun adalah formalitas belaka. Ketika piagam perusahaan harus diperpanjang, kesempatan terlihat terutama sebagai kesempatan yang cocok untuk mengambil uang dari direksi.
                
   Seorang pejabat VOC penting biasanya merupakan advokat perusahaan, sekretaris dewan direksi. Ia menghadiri pertemuan Gentlemen Seventeen dan Besogne Haags dan menyusun resolusi dari badan-badan ini. Selain itu, ia berpartisipasi dalam pertimbangan ruang Amsterdam, dan melakukan banyak tugas-tugas lain untuk direksi. Advokat adalah satu-satunya pejabat yang permanen pada tingkat tertinggi, bahkan terkadang ia bisa mengerahkan banyak pengaruh pada kebijakan perusahaan. Misalnya Pieter van Dam yang menduduki pos ini selama lebih dari lima puluh tahun dari 1652 sampai kematiannya pada 1706.
                
  Van Dam menulis nya multivolume Beschryvinge van de Oostindische Compagnie (Deskripsi East India Company) pada permintaan Gentlemen Seventeen. Pekerjaan, yang menggambarkan sejarah dan organisasi VOC, dimaksudkan untuk bertindak sebagai referensi internal dan panduan kebijakan untuk direksi. Hari ini berfungsi sebagai sumber informasi yang sangat berharga pada Perusahaan India Timur Belanda pada abad ketujuh belas.

  Adanya Heeren XVII,VOC mampu menguasai Indonesia karena VOC adalah organisasi dagang yang tertib dan para pengurusnya bekerja keras sehingga maju dengan pesat, banyak kerajaan di Indonesia yang mudah dikuasai VOC karena politik adu domba, dan para pedagang di Nusantara belum memiliki kesatuan dan persatuan yang kuat.


sumber :- History For The Future
              - Jakartapedia

0 Response to "Siapa Itu de Heeren XVII (Dewan Tujuh Belas) ?"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel